Konfigurasi Share Hosting Menggunakan Plesk

Holaaa Soobaat..!
Postingan ini adalah postingan lanjutan dari postingan sebelumnya, yaitu konfigurasi Plesk. Jika sebelumnya adalah konfigurasi Control Panel, maka sekarang adalah Share Hosting.

Oke kita mulai penjelasan dari awal..

Apa itu Hosting?
Hosting adalah sebuah layanan penyimpanan data yang diperlukan sebuah website dimana data tersebut akan dapat diakses lewat internet. Pemakai umum menyewa jasa hosting kepada penyedia hosting dan mendapatkan account hosting (sejumlah ruang disk, account email, akses shell/FTP, dll) lalu dapat mengupload file-file website yang kemudian nanti bisa dilihat oleh pengunjung website. Bisa disebut juga web hosting, karena umumnya selalu berkaitan dengan website, walaupun bisa saja ada layanan hosting yang khusus email saja (email hosting), akses telnet/SSH/shell saja (shell hosting), dsb.

Lalu apa itu Shared Hosting?
Shared hosting adalah layanan hosting di mana sebuah account hosting ditaruh bersama-sama beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama.

Kalo udah paham langsung kita lanjooot ke konfigurasi..

KONFIGURASI SUBDOMAIN
Disini kita menggunakan domain yang sudah dibuat di postingan sebelumnya..

  • Klik Add subdomain pada daftar tab diatas. Subdomain ini akan digunakan untuk mengakses wordpress nantinya.

  • Ketikan nama subdomain sesuai hati sobat. Jika sudah klik OK.

KONFIGURASI USER

  • Selanjutnya adalah menambahkan user account untuk subdomain. Klik pada Create User Account.

  • Isi Nama, email, dan password sesuai keinginan sobat. Untuk role service pilih Application User agar hak akses terbatas hanya sebatas pengguna aplikasi, tidak seperti Administrator yang dapat mengakses semua konfigurasi.

  • Sampai disini penambahan user berhasil.

INSTALASI WORDPRESS

  • Selanjutnya kita akan menambahkan Wordpress pada Subdomain, ingat! SUBDOMAIN bukan domain utama. Klik Applications pada daftar fitur yang ada.

  • Disini akan muncul beberapa aplikasi, pilih wordpress.

  • Ada dua tipe instalasi yaitu Custom installation (menginstal dengan opsi sendiri) dan Install Version (Menginstal dengan memilih versi software). Disini saya pilih Install Custom.

  • Isikan username dan password untuk login wordpress.

  • Isikan Sitename, database name,password sesuai dengan keinginan hati sobat. Jika sudah klik Install.

  • Dan wordpress bisa diakses melalui subdomain kita.

KONFIGURASI E-MAIL
Plesk juga bisa digunakan untuk mail hosting antar user dalam satu domain ataupun berbeda domain. Namun pada tutorial ini saya menggunakan domain lokal maka hanya bisa komunikasi antar user dalam satu domain saja.


  • Untuk membuat komunikasi antar user maka kita harus membuat 1 user baru lagi.

  • Ketikan "mail.namadomain" pada kolom url untuk mengakses Horde Webmail. Lalu lakukan login dengan user yang kita buat pertama kali. Kita akan gunakan user pertama sebagai sender (pengirim) dan user kedua sebagai receiver (penerima).

  • Klik tab surat lalu pilih New Message untuk membuat pesan baru.

  • Ketik alamat yang dituju dengan format "NamaUser@NamaDomain". Isikan subjek dan pesan sesuai hati kalian. Jika sudah klik Send.

  • Selanjutnya kita login ke User ke 2 untuk mengecek apakah pesan sudah diterima atau belum.

  • Yak bisa kita lihat bahwa di kotak masuk terdapat pesan dari User pertama yang berarti bahwa pesan yang kita kirim tadi sudah diterima.

Cukup mudah bukan? jika ada bagian dari postingan ini yang kurang jelas bisa ditanyakan di kolom komentar. Dan silahkan klik tombol subscribe jika anda suka dengan postingan pada blog ini.


Sekian dulu postingan saya kali ini.
Semoga ilmu ini bermanfaat untuk kita semua.



Previous
Next Post »
Thanks for your comment